Saturday, 16 October 2021

Yang Penting Hatinya?

Pertanyaan :

Bagaimana jawaban terhadap orang yang jika diberi nasehat ia lalu ia menunjuk ke arah hatinya sambil berkata: “yang paling penting adalah ini(hati)”?

Jawaban :

Yang ditanyakan ini adalah tentang sikap sebagian orang yang jika dinasehati (tentang kebaikan) ia berkata “taqwa itu di sini (hati)“. Ini kalimat yang benar, karena Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda :

-التَّقوَى هَاهُنَا – وَيُشيرُ إِلَى صَدرِهِ ثَلاَثَ مَراتٍ

“Taqwa itu ada di sini (beliau menunjuk pada dadanya, dan berkata demikian sebanyak 3x)” (HR. Muslim 239)

Namun orang yang bersabda tentang “taqwa itu di sini (hati)“(yaitu Rasulullah), beliau juga orang yang mensabdakan:

أَلاَ وَإِنَّ فِى الْجَسَدِ مُضْغَةً إِذَا صَلَحَتْ صَلَحَ الْجَسَدُ كُلُّهُ ، وَإِذَا فَسَدَتْ فَسَدَ الْجَسَدُ كُلُّه

“Ketahuilah sesungguhnya di dalam tubuh itu ada segumpal darah, jika ia baik seluruh tubuh akan baik, dan jika ia rusak seluruh tubuh akan rusak." (HR. Bukhari 52 dan Muslim 1599).

Hal ini menunjukkan kerusakan bahwa yang tampak secara lahiriah(luar) merupakan tanda dari rusaknya batin (hati). Sehingga orang yang mengatakan bahwa "taqwa itu di sini (hati)" (yaitu Rasulullah), beliau juga orang yang mengatakan bahwa taqwa itu ada dalam lahiriah (tampak luar). KARENA barangsiapa yang hatinya bertaqwa maka pasti anggota tubuhnya juga bertaqwa. Karena Nabi sallallahu alaihi wasallam bersabda :

إِذَا صَلَحَتْ صَلَحَ الْجَسَدُ كُلُّهُ ، وَإِذَا فَسَدَتْ فَسَدَ الْجَسَدُ كُلُّه

“jika ia baik seluruh tubuh akan baik, dan jika ia rusak seluruh tubuh akan rusak.” (HR. Bukhari 52 dan Muslim 1599)

Maka kami katakan, kalau memang benar hati anda itu bertaqwa, maka tentu anggota tubuh anda 'juga harus bertaqwa'.

📚 Fatwa Syaikh Muhammad Bin Shalih Al Utsaimin, 

http://ar.islamway.net/fatwa/1561/ما-الرد-على-من-إذا-قدمت-له-النصيحة-أشار-إلى-قلبه-وقال-أهم-شئ-هذا

No comments:

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.